Kumpulan doa-doa
Ayat. 1512
Wahai manusia, terkadang didalam hidup terdapat kesedihan dan nestapa hidup, maka berdoalah :
Ya Allah , ya Tuhan kami. Segala Puji dan keagungan hanya milikMu.
Engkaulah Pemilik Segala Kekayaan, Kedudukan, Keagungan dan keberkahan hidup.
Maka anugerahkanlah kepada kami keselamatan dan kebahagiaan didalam kehidupan ini.
Jauhkanlah kami dari segala musibah dan malapetaka.
Berikanlah kepada kami kesejahteraan hidup, baik kepada keluarga , sanak saudara, saudara seiman dan tak seiman kami.
Angkatlah segala penyakit bagi mereka yang sedang sakit, berilah mereka kekuatan dalam menapak kehidupan.
Berilah kemudahan bagi mereka, para pejuang kehidupan yang sedang mencari penghidupan.
Ridhoilah segala ikhtiarnya dan kabulkanlah segala permohonannya.
Amin.
Ayat. 1513
Dan diantara kamu sedang ada yang memiliki keinginan atau cita-cita yang ingin tergenapi, maka berdoalah :
Ya Allah ya Tuhan Kami, Engkaulah Pemilik Segala yang ada dilangit maupun dibumi.
Aku laksana titik tanpa makna dalam kehidupan, namun dengarlah pintaku dan kabulkanlah segala doa-doa ku.
Aku mengharapkan keridhaan mu didalam mengejar cita-cita ku, maka anugerahkanlah kepadaku apa yang telah aku harapkan dan genapilah catatan takdir terbaikMu untukku.
Amin.
Ayat. 1514
Jika diantara kalian ingin mendapatkan jodoh, maka berdoalah :
Ya Allah ya Tuhan Kami, Engkau adalah Perwujudan Sang Maha Cinta.
Engkaulah yang menciptakan hawa untuk Adam agar hatinya menjadi tentram.
Maka anugerahkanlah kepadaku pasangan hidup yang setia serta mendampingiku hingga akhir hayat ku.
Dekatkanlah jodohku, sebab aku tak mampu hidup seorang diri. Jauhkanlah jika dia bukan jodohku.
Tundukanlah mata dan hati kami agar tertuju hanya padaMu.
Jagalah kami dari godaan syahwat, sebab kami makhluk yang mudah tergelincir dalam dosa.
Tanamkanlah rasa cinta di hatiku dan hatinya, yang bersumber dari rasa cintaku kepadaMu.
Maka singkirkanlah rasa kecewa di hatiku, sebab aku telah berserah diri, apapun ketentuan takdirMu, aku akan menerimanya dengan penuh keikhlasan hati.
Maka jodohkanlah kami dan jadikanlah kami pasangan yang selalu mencintaiMu diatas segala-galanya -melebihi cinta kami kepada selain diriMu.
Amin.
Ayat. 1515
Ketika engkau sedang mengalami musibah kematian, maka berdoalah :
Ya Allah, Ya Tuhan Kami, Engkaulah Pemegang ruh kehidupan.
Ampunilah atas segala dosa-dosa yang telah almarhum/almarhumah perbuat.
Terimalah amal baiknya semasa ia hidup didunia.
Angkatlah ruhnya ketempat yang terbaik dan termulia disisi-Mu.
Hapuskanlah rasa kesedihan dihati kami. Ikhlaskanlah hati kami menerima kepergian nya.
Amin.
Ayat. 1516
Jika ada pasangan yang belum memiliki keturunan, maka berdoalah :
Ya, Allah Ya Tuhan kami, segala puji dan keagungan kami haturkan kepadaMu.
Engkau adalah sebaik-baiknya pencipta , maka anugerahkanlah kepada kami anak keturunan yang senantiasa mengingat dan tunduk kepada perintah-Mu.
Berikanlah kami anak keturunan sebagai penerus nasab kami, agar kami tidak sendirian disisa waktu mendatang, seseorang yang kelak menjaga dan merawat masa tua kami.
Maka turunkanlah ruh penciptaaan-Mu, kedalam rahim istri kami.
Berilah kami anak keturunan menurut citra dan kehendak-Mu.
Amin.
Ayat. 1517
Saat sawah dan perkebunan mu mengalami kekeringan , maka berdoalah :
Ya Allah , Ya Tuhan kami, Engkaulah Tuhan Yang Maha Kasih.
Tidak ada yang tak mungkin bagi-Mu, jika Engkau berkehendak Maka jadilah.
Ya Tuhan, berikanlah dan tanamkanlah kesabaran di hati kami, kami menyadari selalu ada hikmah dibalik ujian-Mu, kamipun telah belajar dan mengambil hikmah saat badai menerjang desa-desa kami, tanah yang kerontang dalam sekejap muncul mata air- mata air – terbentuklah danau dalam semalam.
Begitu juga dibagian belahan bumi yang lain, air terjun yang deras, danau yang luas tiba-tiba hilang dalam semalam.
Itulah sebagian dari tanda-tanda kebesaran-Mu, Engkaulah Penguasa Mutlak di atas bumi ini dan semesta raya.
Maka anugerahkanlah kami air yang tercurah dari langit, agar darinya kami mampu mengairi persawahan serta perkebunan kami, juga air untuk memberi minum hewan-hewan ternak kami, air yang dapat menghidupi iman kami sebagai umatmu yang terkasih.
Amin.
Ayat. 1518
Doa saat terjadi gerhana dan fenomena langit :
Ya Allah ya Tuhan kami, Terpujilah Engkau Wahai Raja Semesta.
Engkaulah yang berkuasa menampakan tanda-tanda kebesaran-Mu dilangit agar kami senantiasa mengingat diri-Mu dan tunduk atas kuasa-Mu.
Kami bersaksi atas keberadaan-Mu dan Kami bersaksi atas keagungan-Mu. Maka teguhkanlah hati kami agar selalu memegang janji setia kami hanya kepada-Mu.
Amin.
Ayat. 1519
Doa saat terjadi gempa :
Ya Allah ya Tuhan kami, Engkau adalah Tuhan Yang Maha Perkasa.
Kekuatan-Mu tak terbatas, begitulah sifat-Mu, dengan sedikit guncangan maka luluh lantakkan sesuatu yang ada diatas bumi dan di lautan.
Maka lindungilah kami, agar terhindar dari bencana.
Ampunilah dosa-dosa kami, gugurkanlah berbagai bencana itu dengan kebaikan dan Rahmat kasih sayang-Mu yang tanpa batas.
Amin.
Ayat. 1520
Saat badai menerjang dan banjir meluap-luap , maka berdoalah :
Ya Allah ya Tuhan Kami, Engkaulah Pemegang Kuasa atas segalanya.
Engkaulah yang mampu menundukkan badai, menenangkan ombak dan menghentikan derasnya air .
Selamatkanlah kami ya Tuhan, lindungilah kami dan keluarga kami, sebab Engkau adalah sebaik-baiknya pelindung.
Amin.
Ayat. 1521
Doa saat terjadi wabah penyakit :
Ya Allah ya Tuhan Kami, Engkaulah Sang Penyembuh , kitab-Mu adalah obat penawar bagi segala penyakit.
Berbagai ikhtiar penyembuhan telah kami lakukan, maka kini saatnya kami berserah diri kepada-Mu.
Bebaskanlah kami dari wabah penyakit, angkatlah penyakit dari badan kami.
Tabahkanlah hati kami untuk menjalani ini semua, sesungguhnya Engkau Maha Pelindung, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Maka kabulkanlah doa dan pinta kami.
Amin.
Ayat. 1522
Doa untuk menyatukan keluarga yang tercerai berai :
Ya allah, Ya Tuhan kami, Engkau adalah Tuhan yang mampu membolak-balikan hati.
Engkaulah adalah cahaya kelembutan yang mampu melunakkan hati yang keras.
Maka padamkanlah bara api permusuhan diantara kami.
Satukanlah kami dalam ikatan kasih-Mu.
Kembalikanlah yang telah pergi, gantikanlah yang telah hilang.
Luputkanlah hati ini dari rasa kecewa, berilah kekuatan serta keikhlasan bagi hati ini untuk menerima takdir dan ketetentuan-Mu.
Amin.
Ayat. 1523
Doa saat persalinan dan ucapan syukur atas kelahiran anak :
Ya Allah , Ya Tuhan Kami Segala Puji Bagimu Tuhan Pencipta Alam.
Mudahkanlah perjuangan istri kami didalam persalinan, berilah kekuatan kepadanya agar dapat melewati rasa sakit dan kekhawatiran.
Puji syukur kami panjatkan atas karunia yang Engkau berikan atas lahirnya putra/putri kami.
Engkaulah sebaik-sebaiknya Pencipta, maka karuniakanlah kami anak-anak yang shaleh serta berbakti kepada kedua orang tuanya.
Amin.
Ayat. 1524
Doa saat ada orang yang sedang mengalami sakratul maut atau sedang berada di penghujung ajal :
Ya Allah ya Tuhan kami , Engkau adalah Tuhan Yang Menggenggam Kehidupan.
Aku bersaksi bahwa engkau adalah Tuhan yang esa, satu-satunya Tuhan yang layak disembah.
Lancarkan dan lepaskanlah jiwa ini menuju keharibaan-Mu.
Terimalah jiwanya dan terimalah amal ibadahnya , ampunilah segala dosa-dosanya semasa hidup di dunia, kasihilah dia dan masukkanlah ia kedalam surga-Mu yang kekal.
Amin.
Ayat. 1525
Doa meminta cahaya pengetahuan dan kebijaksanaan :
Ya Allah ya Tuhan kami, Engkau adalah Sumber dari segala Pengetahuan.
Anugerahkanlah kepada kami ilmu yang bermanfaat agar dari kami memiliki kemampuan untuk memecahkan berbagai macam persoalan hidup.
Anugerahkanlah kepada kami ucapan yang penuh hikmah dan tanamkanlah kedalam hati kami nilai kebajikan dan kebijaksanaan, agar darinya kami dapat mendidik anak cucu keturunan kami.
Amin.
Ayat. 1526
Demikianlah tuntunan doa dari Tuhanmu, lafalkanlah doa-doa ini dengan bahasa yang kalian mengerti, sebab Ia Maha Mengetahui beragam jenis bahasa, termasuk bahasa isyarat dan bahasa kalbu.
Janganlah lagi kalian berdoa panjang lebar kesana kemari, tanpa sedikitpun mengerti apa yang kalian minta.
Berdoalah sesuai keinginan dan kehendak hati kalian, bukan sekedar hafalan melainkan permintaan dari lubuk hati yang terdalam.
Semoga kiranya Tuhan mengabulkan segala doa dan pintamu.
Amin
Ayat. 1527
Katakanlah kepada Bani Israil dan Bani Ismail hendaklah mereka menjaga perdamaian, sebab mereka anak-anak dari Ibrahim, katakan juga kepada mereka jika bait Allah suatu saat akan dibangun kembali, maka Al- Aqsa akan digeser ketempat yang juga mulia.
Tidak ada satu batu bata yang terlepas ataupun rusak daripadanya.
Maka hiduplah berdampingan dengan saudara-saudaramu yang lain, sebab kalian memiliki pertalian iman, sekalipun nampak berbeda dalam keyakinan, sesungguhnya kalian menyembah illah yang sama.
Ayat. 1528
Dan ambilah hikmah dari para kaum munafik, sekelompok kaum dimana mereka mengobarkan perang di bulan yang suci.
Mereka adalah kaum yang jauh dari tuntunan cahaya petunjuk.
Mereka laksana keledai liar yang lepas kendali, membunuh terhadap sesama sambil menyebut kebesaran nama TuhanNya.
Ayat. 1529
Mereka sejatinya adalah kaum yang menodai kesucian nama Tuhanmu.
Mereka yang menyebut nama Allah dengan ucapan yang sembarangan, mencaci maki sambil menumpahkan darah sesamanya, sesungguhnya adalah kelompok orang yang zalim.
Mereka bersorak sorai atas nyawa yang hilang, tertawa dalam kehancuran, sesungguhnya mereka sedang menuhankan hawa nafsu.
Pengajaran takkan sampai kepada mereka sebab mereka buta dan tuli, maka akan selamanya mereka tinggal dalam kehancuran dan kemelaratan hidup.
Ayat. 1530
Anak-anak Ishak dan Ismail, adalah bersaudara, anak-anak penerus dan pewaris tauhid Ibrahim.
Mengapa kalian saling meributkan siapa yang paling berhak mewarisi tongkat kenabian?.
Bukankah bapak-bapakmu telah mengajarkan ajaran cinta kasih?.
Lantas mengapa kalian saling bertikai dan keluar dari jalan kebenaran?.
Ayat. 1531
Sampaikanlah kepada mereka sebuah peringatan yang jelas agar mereka bertobat, jika mereka tetap dalam pendiriannya dan membangkang, maka akan kami guncang tempat tinggal mereka dan akan kami musnahkan mereka dan kami kumpulkan bersama orang-orang yang zalim.
Ayat. 1532
Lantas apakah dengan menumpahkan darah sesamanya, mereka telah menjadi kekasih Tuhan?.
Sesungguhnya tidak, melainkan hanyalah khayalan sesat mereka belaka.
Kesesatan telah menuntun mereka, kearah jalan yang gelap.
Ayat. 1533
Kalian telah meninggalkan jalan lurus , jalan yang telah diwarisi para nabi kepada kalian semua.
Kalian adalah anak-anak durhaka, anak yang terlepas dari ajaran kasih Tuhan.
Kalian adalah anak-anak kegelapan yang tak mampu menyambut cahaya terang.
Ayat. 1534
Maka menjadi sia-sialah segala amal peribadatan kalian, sebab kalian meniru kesombongan iblis, kalian takkan bisa meraih pengajaran dan tuntunan dari bapak moyang kalian, sebab kalian telah mendustakannya .
Ayat. 1535
Lihatlah anak-anak yang tergeletak bermandikan darah diantara puing-puing bangunan, dapatkah kalian rasakan duka lara seorang ibu yang ditinggal oleh anaknya, dapatkah kalian tebus dosa-dosa kalian dengan sorak-sorai kemenangan?.
Sesungguhnya kalian para pembunuh nilai kemanusiaan, laknat Allah jatuh atas mereka, kelak dihari akhir, siksa dan balasan dari Tuhanmu akan tertimpa kepada kalian semua atas apa yang kalian perbuat.
Ayat. 1536
Bukankah kalian telah memiliki kabah, lantas kalian masih ingin mengambil kuil Sulaiman dari tangan Yahudi?.
Bukankah bangunan itu (Al Aqsa) berada diatas reruntuhan bait Allah?.
Tidakkah kalian pikirkan dan rasakan seandainya Ka’bah rata dengan tanah dan ada kuil lain diatasnya?.
Begitulah perasaan saudaramu Yahudi, maka hiduplah secara damai sebab kalian bersaudara, hormati kuil-kuil Yahudi, dan kuil agama-agama lain, sejatinya Tuhanmu tidak membutuhkan kuil , jiwamu adalah kuil sejati dimana Allah bersemayam.
Kitab Semesta
Ayat. 1537
Banyak dari kalian saling bantah membantah perihal kenabian Muhammad , sebab ia berasal dari garis keturunan Ismail. Katakanlah Ishak dan Ismail dari bapak yang sama yakni Ibrahim , keberkahan meliputi kedua anak keturunannya, sebab janji Allah kepada Ibrahim, kelak dari keduanya, mereka kan tumbuh sebanyak bintang di langit, menjadi raja diantara bangsa-bangsa.
Ayat. 1538
Tidak perlu bagi kalian meraih simpati Tuhan dengan mengorbankan nyawa sesamamu, sesungguhnya nilai derajat seseorang di mata Tuhanmu- bukan berdasar dari nasab garis keturunan, melainkan ketakwaan dari seorang hamba kepada Tuhannya.
Ayat. 1539
Telah ribuan nabi hadir ditengah-tengah kalian, selama mereka (nabi-nabi itu) mengajarkan tauhid dan jalan yang lurus , maka Aku akan meridhoi segala daya upayanya dalam menata kehidupan masyarakatnya agar berjalan secara tertib dan teratur.
Ayat. 1540
Maka peganglah teguh nilai-nilai tauhid, yang telah diwariskan Ibrahim kepada anak-anak keturunannya.
Janganlah kalian berpaling dan menciptakan tuhan-tuhan selain Allah.
Ayat. 1541
Dan jangan pula engkau mengingkari kenabian Isa Putra Maryam, sebab ia merupakan anak dari bunda yang suci, anak dari seorang perawan, bukan anak hasil dari hubungan gelapnya bersama Ben Pantera, ia tidaklah seperti yang kalian tuduhkan selama ini. Ia Putra Israel, pengajarannya akan abadi, menerangi dunia.
Dan jangan pula kalian menuhankannya, sebab ia sama seperti nabi-nabi lainnya bermukjizat atas ijin Tuhannya.
Ayat. 1542
Dia telah Ku utus ditengah-tengah kalian.
Ia akan menghakimi dunia dengan keadilan dan menerangi bangsa-bangsa dengan kebenaran.
Nabi-nabi menyampakaikan salam kepadanya, dan ia mendapatkan anugerah.
Kitab Semesta
Ayat. 1543
Wahai orang yang beriman, bersedekah itu baik, namun waspadalah terhadap kejahatan, tidak semua apa yang kalian lihat tentang suatu penderitaan nyata adanya.
Bisa jadi diantaranya hanya tipuan semata agar darinya kalian merasa iba dan mengeluarkan harta semata demi kemanusiaan dan ridho ilahi.
Ketahuilah tidak semua harta yang kalian keluarkan sampai ke tangan yang berhak, ada diantaranya yang masuk kedalam kantung-kantung pribadi, sebagian untuk membeli senjata-senjata yang dipergunakan untuk saling bunuh-membunuh.
Maka telitilah dan mintalah pertangungjawaban kepada mereka, baik perorangan ataupun kelompok-kelompok yang mengatasnamakan agama dan Tuhannya, mengumpulkan harta benda dari tangan umat.
Ayat. 1544
Jangan sampai kalian menjadi sekolompok kawanan domba yang diterkam serigala yang buas. Banyak diantara kejahatan justru terjadi dibalik tampilannya yang religius dan agamis.
Ayat. 1545
Penjahat yang lapar mudah dikenali dan menakutkan, tetapi penjahat dibalik jubah keagamaan nampak begitu indah laksana malaikat.
Ayat. 1546
Dan kalian jiwa-jiwa peminta-minta, sadarlah dan bertobatlah, janganlah kalian menipu umat-umat yang dalam keluguannya, penuh suka cita untuk berderma malah kalian manfaatkan untuk dimangsa secara bersama-sama, kasihanilah mereka, bisa jadi itu adalah hartanya yang terakhir.
Ayat. 1547
Dan bagimu yang telah bersedekah ikhlas karena Allah, maka akan Aku bukakan pintu-pintu langit , agar kebaikan dan keselamatan mengalir tanpa henti kepadamu.
Ayat. 1548
Dan bagimu pemilik kunci kotak persembahan dari kuil-kuil Tuhan, bukalah kotak-kotak amal itu untuk mereka, bagi umat-umatmu yang terhimpit dalam kesusahan dan kemiskinan.
Janganlah kalian hitung-hitung dan kalian simpan erat-erat persembahan-persembahan itu yang sejatinya diperuntukkan bagi kaum fakir dan miskin.
Ayat. 1549
Saling tolong menolonglah diantara kalian, tanpa membedakan ras, suku dan agama.
Berikhtiarlah untuk mencukupi segala kebutuhan kalian. Sesungguhnya tangan diatas lebih baik daripada tangan dibawah.
Penuhilah genggaman kalian secara wajar dan berbagilah kepada sesama.
Ayat. 1550
Tiada yang luput dari pengawasan Tuhan, Dia mengetahui apa-apa yang kalian sembunyikan dihati dan dibelakang kalian, maka berlakulah jujur dalam segala keadaan.
Kitab Semesta
Ayat. 1551
Dan ambilah hikmah dan pembelajaran dari sebuah bangsa yang tidak mengakui nilai ketuhanan, bukankah telah terguncang negeri-negeri mereka dengan gempa, bencana angin topan dan banjir, agar mereka dapat berfikir dan mengambil pelajaran darinya.
Ayat. 1552
Namun mereka tetap dalam kesombongan dan merasa diatas segalanya, kemudian Tuhanmu tunjukkan kuasa-Nya , bergoyanglah bumi tempat mereka berpijak dan mereka mulai ketakutan, merasa sebagai makhluk yang lemah, mereka kemudian berfikir dan mulai mengingat akan kebesaran Tuhannya.
Ayat. 1553
Dan ambilah pelajaran dari mereka, sebuah bangsa yang mengambil tanpa batas dan tanpa rasa syukur, mengambil segala kebaikan alam dan membuat keseimbangannya menjadi timpang.
Ayat. 1554
Lihatlah kedalam diri dan bercerminlah, bukankan kalian hidup bersama dengan kelompok makhluk lainnya?.
Bukankah kalian saling bertalian dalam mata rantai kehidupan? .
Lantas mengapa kalian mencoba mendominasi dan memusnahkan makhluk lainnya?.
Ayat. 1555
Merupakan kejahatan yang teramat keji jika kalian menciptakan senjata-senjata tak kasat mata seumpama wabah, yang bertujuan untuk menciptakan kekacauan dan malapetaka terhadap bangsa lainnya.
Tuhanmu Maha Kuasa dan mengetahui apa-apa yang kalian sembunyikan dan apa yang kalian upayakan.
Sesungguhnya Tuhanmu bersama dengan orang-orang yang beriman dan beramal saleh.
Ayat. 1556
Berilah peringatan kepada mereka, bahwa Aku Tuhan yang tidak berawal dan berakhir.
Aku berkuasa atas segala makhluk-makhluknya di darat, laut dan diudara.
Aku juga memiliki kuasa menciptakan makhluk-makhluk seumpama manusia di seluruh jagad semesta.
Begitu terucap terjadi – maka terjadilah, begitulah KuasaNya, tiada yang tak mungkin bagiNya.
Ayat. 1557
Tegaskan kembali kepada mereka, hancurkan keegoan mereka dalam beragama, bahwa tidak ada satupun kitab di dunia yang sempurna , jutaan kitab-kitab takkan mampu menampung keseluruhan Wahyu Ilahi, sebab Aku tak pernah berhenti berfirman -melalui tanda-tanda alam; Aku senantiasa menyapa ciptaan-Ku dari awal hingga akhir kehidupan.
Katakanlah seandainya ada mata pena dipaksa untuk menulis firman-Ku, maka lautan tinta itu akan mengering dengan sendirinya, jika ada lembaran-lembaran kitab yang mampu menampung seluruh firman-Ku, maka kertas itu akan terbakar dengan sendirinya.
Itulah sebuah perumpamaan bagi mereka- jika mereka benar sebagai golongan kaum yang berfikir, bahwa mereka tak akan mampu menanggung beban amanah yang begitu berat.
Ayat. 1558
Wahai orang yang beriman, selidiki kitab suci kalian, bacalah dengan teliti, bisa jadi diantara kitab-kitab suci itu merupakan karangan seorang penyair, maka kalian akan temukan bahwa ayat-ayat itu merupakan nalar manusia, bukan firman dari Sang Pencipta seperti yang selama ini mereka yakini.
Ilmu Tuhan Tidak terbatas, karya ciptaNya begitu indah, pernahkah kalian berfikir dan mencurigai, Tuhan berfirman dengan susunan kalimat yang salah dan mengambil perumpamaan-perumpamaan yang begitu rendah secara akal ?. Bukankah akal manusia yang terbatas?, tapi tidak dengan Tuhanmu!.
Ayat. 1559
Wahai orang yang beriman, kalian menyakini Tuhanmu sebagai Sumber Pencerahan Bathin atau sebagai Sosok yang selalu mengancam?.
Jika kalian menyakini Tuhanmu Maha Penyayang dan Memberikan Cahaya Terang sebagai Pelita Penuntun bagi umatNya, maka kalian telah mengimani Tuhan yang benar.
Jika kalian mengimani Tuhan Yang Maha Pengancam, Maha Penyiksa, sesungguhnya kalian sedang mengimani tuhan berdasar reka ciptaan manusia.
Ayat. 1560
Maka bukalah kitab-kitab itu secara bersamaan, baca dan pelajarilah dengan seksama, lalu bandingkanlah.
Maka ayat-ayat itu akan berbicara dengan sendirinya, perihal kebenaran yang dibawanya, ayat-ayat Tuhan akan menggetarkan kalbu tanpa harus mengancam, sebab Dia Sumber Pengetahuan dan Cahaya Terang .
Ayat. 1561
Wahai kaum yang beriman, tidakkah kalian mengambil pembelajaran dan hikmah perihal turunnya salju ditengah gurun pasir yang luas?.
Begitulah kuasaNya, jika Dia berkehendak, maka terjadilah.
Adakah salju dalam kitab suci mu, yang kalian anggap paling lengkap dan sempurna?.
Kemanakah buah dan hewan lainnya, selain zaitun, kurma, tin, kuldi, gajah, semut, lebah, keledai, sapi dan unta?.
Bukankah Tuhanmu mengetahui ciptaanNya dari ujung bumi satu ke ujung bumi lainnya? .
Daya jelajah dan nalar pengetahuan manusia sangat terbatas tapi tidak dengan Tuhanmu.
Ayat. 1562
Apakah kalian tidak memeriksa kitab lainnya yang hanya ditujukan pada suatu kaum, tidak untuk diluar kaumnya dan bukan untuk dunia?.
Apakah kalian tidak mencurigai ayat-ayat yang menuhankan seorang utusan dan menjadikan illah-illah lain selain Allah?.
Ayat. 1563
Maka berhentilah saling berdebat diantara kalian, kembalilah kepada tauhid Ibrahim.
Kenalilah Dia Tuhan Yang Esa, Pengajarannya berlaku kepada seluruh makhluk ciptaanNya yang ada diberbagai penjuru semesta.
Kitab Semesta
Ayat. 1564
Dan ambilah pelajaran dari sebuah kaum yang mengumpulkan pundi-pundi uang untuk saudara terjauhnya yang sedang dilanda peperangan, namun membiarkan saudara terdekatnya hidup dalam kelaparan.
Ayat. 1565
Wahai pemegang kunci kotak-kotak amal, bukalah kotak persembahan itu, berilah kepada yang berhak kepada kaum tua renta, janda , anak yatim, kaum fakir dan miskin.
Janganlah kalian menghitung-hitung dan mengunci rapat uang persembahan dari para jemaat, lalu menggunakannya untuk berbagai kepentingan dan urusan pribadimu.
Ayat. 1566
Janganlah kalian mengambil yang bukan hak kalian, sambil berkata, “Berkat ketenaran namaku maka uang sumbangan ini menjadi besar, maka aku memiliki hak atasnya”.
Sesungguhnya Allah yang menggerakkan hati mereka untuk bersedekah dijalan kebaikan, maka terimalah persembahan mereka dan berikanlah kepada yang berhak menerimanya.
Ayat. 1567
Janganlah ribuan orang miskin menghidupimu yang telah kaya raya, melainkan dirimu yang seharusnya menghidupi ribuan kaum miskin.
Ayat. 1568
Celakalah mereka yang mengambil uang yang seharusnya diperuntukkan bagi kaum fakir dan miskin.
Tidak ada penolong bagi mereka di akhirat kelak, selain siksa neraka yang teramat pedih lagi menghinakan.
Ayat. 1569
Maka kembalikanlah apa yang telah kalian ambil dan sembunyikan secara diam-diam.
Jika mata manusia tidak mengetahuinya, tetapi tidak bagi Tuhanmu , sebab Dia Maha Melihat apa-apa yang ada di hatimu dan apapun yang kalian perbuat, sebab tak ada yang luput dari pengawasan-Nya.
Ayat. 1570
Bersihkanlah hartamu, kembalikanlah kepada yang berhak.
Penuhilah genggaman mu secara wajar, jangan meraihnya secara berlebihan, sebab jiwa yang hidup takkan pernah hadir didalam jiwa yang berisi penuh ketamakan dan nafsu duniawi.
Ayat. 1571
Hindarilah fitnah, maka berikanlah catatan dan perincian kemana aliran uang-uang itu bermuara, siapa yang menerimanya dan ditujukan kepada siapa hasil derma yang telah mereka (jemaat) berikan.
Kitab Semesta
Ayat. 1572
Tuhan merupakan Sumber Pengetahuan dan Ilmu yang tak terbatas, (diantara mereka kaum tak beriman berkata), ” seluruh kitab suci yang ada di dunia belum layak atau tidak mencerminkan Keagungan dan Kesucian Tuhan, karena semua kitab-kitab suci yang ada di dunia masih dalam tahap tingkatan kecerdasan manusia, belum pada taraf ‘kecerdasan’ Tuhan “.
Jika kitab-kitab itu diyakini sebagai Cahaya Penuntun Ilahi, maka ayatNya tak perlu bersembunyi dibalik kata yang samar dan multi tafsir, yang kelak menimbulkan pertikaian dan perpecahan diantara umat.
Kitab-kitab itu akan terang-terangan memberikan pengajaran kepada manusia, mengenai apa-apa yang tersembunyi dibalik rahasia semesta dan membukanya tanpa rasa takut, karena ia bersumber dari Ilahi, maka tidak ada satupun ayat yang mengganggu nilai kemanusiaan selain mengarah kepada pencerahan dan ketakjuban.
Ayat-ayatNya sendiri yang akan membuktikan kebenaranNya dan menjadi saksi penggenapan atas segala FirmanNya.
Kitab Semesta
Ayat. 1573
Umat-umat beragama akan menyatakan kitab sucinya paling asli, paling benar dan paling lengkap, ketika mereka saling mengungkapkan hal yang sama, maka terjadilah peperangan diantara mereka.
Ayat. 1574
Antara kaum yang satu dengan kaum lainnya saling bunuh-membunuh sambil meneriakkan kebesaran Tuhannya, sedang Dia mengajarkan cinta kasih kepada seluruh makhluk-makhlukNya tanpa membeda-membedakan, karena begitulah kasihNya.
Manusia telah menjadi tuhan dan menuhankan agama, namun sejatinya manusia itu sendiri tak mengenal akan Tuhannya, melainkan mengikuti prasangka dan kecendrungan hawa nafsunya sendiri.
Ayat. 1575
Maka mintalah perlindungan dan petunjuk dari Tuhanmu, agar engkau selalu berada dijalan yang lurus, jalan yang telah dirintis oleh nabi-nabi dan rasul yang telah membawa kabar gembira kepada kalian.
Ayat. 1576
Katakanlah kepada mereka ayat-ayat Tuhan yang terlengkap dan tak dapat dipalsukan adalah ayat-ayatNya yang ada di semesta, kalian bisa menggali dan mempelajarinya hanya dengan ilmu.
Ayat. 1577
Ketika pengetahuan yang mereka miliki belumlah sempurna, maka mereka akan mengatakan manusia tercipta dari tanah liat, karena pengetahuan mereka akan sperma dan sel telur belum ada pada masanya.
Ayat. 1578
Ajaran tradisi moyangmu mengajarkan, “Bulan telah dimakan raksasa, maka kita harus menabuh genderang agar sang raksasa memuntahkan kembali sang dewa bulan”, untuk menjelaskan perihal gerhana yang terjadi.
Ayat. 1579
Bulan berotasi mengelilingi bumi, pengetahuan moyangmu dulu menyatakan bulan muncul dan tenggelam dalam lumpur yang pekat.
Ayat. 1580
Dan manusia bukanlah berasal dari kera, karena manusia merupakan hasil karya cipta Tuhan yang tertinggi, manusia merupakan gambaran sebagian dari citraNya.
Keajaiban akal telah membuka banyak rahasia-rahasia kehidupan.
Manusia telah mampu menghidupkan makhluk yang telah punah selama ribuan tahun, manusia telah mampu mengubah cetak biru kehidupan (DNA).
Ayat. 1581
Dan dapatkah kalian mengambil hikmah dari makhluk-makhluk yang dapat berkelana antar bintang yang berusaha menyelamatkan kelompoknya dari kepunahan, kemudian mereka menurunkan makhluknya dalam beragam ras, sebagian dari mereka mengawini penghuni asli suatu planet, hingga bersatulah kecerdasan dan terciptalah keragaman diantara mereka, kemudian kitab Taurat kalian menyebutnya para nefilim, malaikat pemberontak yang turun dari surga (langit).
Ayat. 1582
Telah terjadi peperangan dimasa lalu yang maha dasyat yang menyebabkan sebagian nefilim dan hewan-hewan besar punah, kitab peninggalan moyangmu menggambarkan perang antar para dewa, dengan kuda-kuda terbang mereka saling melontarkan panah dan tombak yang memiliki daya kekuatan yang tinggi.
Daur ulang kehidupan kembali tercipta dari mereka yang mampu bertahan, terciptalah berbagai peradaban, kemudian untuk menciptakan keteraturan dan ketertiban dalam masyarakatnya, para nabi-nabi itu menulis kitab-kitab dan sebagian lagi mendirikan agama-agama.
Ayat. 1583
Peristiwa evolusi kehidupan yang terjadi pada kalian sangatlah panjang dan lama. Pengkabaran antara satu kitab dengan kitab lainnya telah terputus.
Maka galilah tanah dan bebatuan , sebab alam menyimpan sejarah yang telah terpendam dalam jangka waktu yang lama, dengan ilmu kalian dapat mengungkap kebenarannya.
Ayat. 1584
Dari penggalian itu kalian akan temukan hewan-hewan raksasa, manusia awal dan tumbuhan yang telah membatu.
Adakah kisah hewan-hewan raksasa dalam kitab yang kalian anggap paling lengkap dan sempurna?. Tentu saja tidak, sebab pengetahuan mereka belum pada tahap itu.
Ayat. 1585
Maka sandingkanlah kitab-kitab suci mu dengan ilmu pengetahuan, maka kalian akan mendapatkan pengetahuan bahwa; Tuhanmu Maha Segalanya, Maha Sempurna, jauh dari daya jangkau pemikiran manusia.
Kitab Semesta
Ayat. 1586
Wahai kaum beragama dan bertuhan, janganlah kalian saling caci maki dan menyebut saudaramu didepan umum dengan sebutan kata kafir , domba yang tersesat, goyim atau seumpama dari itu, sebab itu perkataan yang tak pantas dan merendahkan, gunakanlah perkataan itu di dalam rumah peribadatanmu jangan didepan khalayak ramai.
Setiap kaum beriman memiliki kepercayaannya sendiri, memiliki simbol-simbol keagamaannya masing-masing, hargai itu semua, jangan kalian memakai kebenaran kalian untuk menghakimi umat yang lain, sebab nilai kebenaran yang menurut kalian yakini benar, belum tentu benar bagi orang lain.
Bagimu itu berhala, tapi bagi pengurus kota, bisa jadi monumen yang diperuntukkan untuk memperindah kota, sementara bagi umat lainnya patung-patung itu merupakan simbol ketuhanan mereka.
Urusan mereka kembalikanlah kepada-Ku.
Maka saling hormat-menghormatilah diantara sesamamu, sebab kalian bersaudara sekalipun berbeda iman.
Ayat. 1587
Berterima kasihlah kepada kelompok yang menyuarakan dan mengingatkan para pengumpul derma agar bersifat lebih terbuka dan jujur didalam menyalurkan persembahan-persembahan yang mereka kumpulkan.
Manusia tempatnya khilaf dan lupa, mudah tergiur oleh harta benda, mereka perlu diingatkan sebab harta benda yang mereka kumpulkan begitu melenakan, hal demikian bukan semata keikhlasan umat melainkan semata-mata nilai kejujuran.
Bukankah kalian tidak belajar di masa lalu dimana kaum Agamawan mengambil harta dari umat untuk kepentingan pribadi, membangun kuil-kuil megah, sementara kaum miskin hidup berkalang tanah.
Ayat. 1588
Berbaik sangka itu perlu dan baik, namun kalian berhak mendapatkan kejelasan kemana hasil derma itu bermuara.
Jangan sampai keihklasan dan kebaikan kalian disalahgunakan oleh mereka-mereka yang kehidupannya ditopang dari hasil meminta-minta serta memanfaatkan keluguan umat.
Ayat. 1589
Berilah derma kalian kepada kelompok yang terpercaya, mereka-mereka yang berjuang tanpa berharap sedikitpun imbalan, melainkan berharap hanya pada ridho Allah semata.
Merekalah tangan-tangan Tuhan yang bekerja untuk kemanusiaan, maka dukung dan bantulah perjuangan mereka, sebab Tuhanmu hadir bersama orang yang tertindas dan orang yang saling kasih- mengasihi diantara sesamamu.
Ayat. 1590
Dan janganlah kalian berderma dan berkata, “Ini buat saudara seiman kami, ini untuk perjuangan agama kami”. Berdermalah untuk kemanusiaan dan ikhlas karena Allah semata.
Dan janganlah kalian berderma sambil berkata, “Ini untuk saudara seiman kami, bukan untuk orang diluar iman kami”, melainkan semata demi kemanusiaan, bukankah kemanusiaan dan cinta kasih itu sejatinya tak beragama?. Sebab Cinta berdiri dalam naungan Kasih Semesta.
Ayat. 1591
Wahai orang yang beriman, rubahlah pola pikir kalian, janganlah kalian tanamkan kebencian kepada kaum Yahudi, Nasrani kepada generasi penerus kalian.
Ketahuilah situasi kehidupan di masa nabi berbeda dengan situasi pada zaman kalian, mereka hidup dimasa perang bukan dimasa damai, pilihannya pada saat itu berperang untuk mempertahankan diri atau mati dan menjadi budak bangsa lainnya.
Kini zaman telah berganti, peradaban manusia semakin berkembang, maka tanamkanlah dihati anak-anak kalian ajaran cinta kasih tanpa memandang ras, agama dan kepercayaan.
Bukankah risalah semua nabi mengajarkan cinta kasih, namun mengapa kalian menjadi bebal dan menyalah artikan ajaran mereka?.
Ayat. 1592
Penaklukan tentara Israel, tentara salib, dan tentara Islam dengan pedang dan kekerasan, adalah bentuk-bentuk kesalahan dimasa lalu, jangan lagi kalian ulang dimasa depan, saling menghargailah dalam perbedaan, saling kasih mengasihilah diantara kalian sekalipun berbeda keyakinan.
Ayat. 1593
Pahamilah ayat yang berlaku hanya dalam situasi tertentu, dengan ayat yang berlaku sepanjang zaman, jangan kalian rawat dan abadikan permusuhan, melainkan ajaran cinta kasih.
Peperangan menciptakan malapetaka, kehancuran dan penderitaan, namun cinta menyembuhkan itu semua.
Bukankah semua ajaran agama mengajarkan cinta?. Namun sejatinya cinta itu tidak beragama.
Maka saling saling kasih mengasihilah diantara kalian, sebab begitulah dasar dari setiap ajaran agama, semua dapat dapat hidup sejahtera dengan menyemai bibit-bibit perdamaian dan cinta kasih diantara kalian.
Ayat. 1594
Dan janganlah kalian berkata, “Itu Yahudi, maka bunuhlah!”. Janganlah seperti itu, bukankah Tuhanmu telah menciptakan berbagai ras agar kalian dapat saling kenal mengenal?.
Bukankah kalian menjadi suku bangsa tertentu, semata-mata merupakan catatan takdir dari Sang ilahi?.
Apakah kita dapat memilih menjadi bangsa tertentu, terlahir dari sepasang orang tua dengan agama dan latar belakang yang dapat kita pilih sendiri?.
Semua itu terjadi atas kehendakNya, Dia menciptakan perbedaan dan keragaman agar dari perbedaan itu kalian bisa hidup berdampingan dan saling memahami antar satu bangsa dengan bangsa lainnya.
Lantas mengapa kalian membenci perbedaan dan menghendaki keseragaman?.
Bukankah mudah jika Dia berkehendak ingin menciptakan satu umat yang hanya taat beribadah kepadaNya?. Namun Tuhan tidak berkehendak demikian, bagi Tuhanmu semua adalah umat yang terkasih, sekalipun umat itu berpaling dariNya.
Hitam dan putih harus sama-sama tergerai dalam kehidupan, tanpa mengenal dan mengetahui salah satunya, maka kalian tidak mengenal perbedaan diantara keduanya.
Awan yang putih menjadi indah jika ditambah sinar pelangi, begitulah perumpamaan keragaman yang telah digariskan oleh-Nya.
Ayat. 1595
Belajarlah dari kaum ad yang merasa dapat menyatukan seluruh umat manusia dalam satu ikatan bahasa dan persaudaraan dengan membangun menara hingga kepuncak agar manusia tidak tercerai berai.
Menara simbol kesombongan manusia itu telah hancur, Tuhanmu telah membuat mereka hidup berserak, sehingga mereka tidak saling memahami apa yang mereka ucapkan.
Begitulah pengajaran Tuhanmu, Dia mengajarkan keberagamaan dan perbedaan agar darinya kalian bisa hidup damai dalam kasih Tuhan.
Kitab Semesta
Ayat. 1596
Lihatlah dan ambilah hikmah dari suatu kaum yang mengabadikan kebencian dan permusuhan, bukankah bangsa mereka hidup dalam penderitaan dan kemiskinan?.
Tingkah laku mereka seperti keledai liar, hikmah pengajaran tidak akan sampai kepada mereka sebab jiwa mereka telah mati.
Ayat. 1597
Harga diri mereka lebih tinggi dibanding nilai kemanusiaan, nurani mereka telah mati, keegoisan mereka tumbuh diatas kematian anak-anak dan penduduk yang tak berdosa.
Inikah yang kalian namakan ajaran agama?, Ajaran siapa yang kalian ikuti?. Tuhan macam apa yang kalian sembah?.
Ayat. 1598
Bukankah risalah nabi-nabi mengajarkan cinta kasih diantara sesama?.
Namun mengapa kalian senantiasa mengobarkan peperangan?. Kepada siapa kalian hendak berkorban?. Kepada siapa kalian mengabdikan diri?.
Tuhan lemah mana yang hendak kalian bela?. Bukankah Dia Maha Kuasa dan Maha SegalaNya?.
Sesungguhnya kalian tidak sedang membela kebenaran melainkan mengikuti hawa nafsu kalian sendiri.
Kalian tidak sedang membela kaum yang lemah dan tertindas, melainkan bangsa yang sedang menjajah bangsa lainnya mengatasnamakan agama dan kepercayaan.
Ayat. 1599
Maka selamanya kalian akan tetap berada dalam jurang kegelapan, cahaya Tuhan tidak akan sampai kepada kalian, selama benih kesombongan ada dihati kalian.
Ayat. 1600
Maka bertobatlah sebelum masa itu tiba, dan ini merupakan peringatan keras kepada seluruh pemeluk agama-agama agar mereka kembali ke jalan lurus seperti yang telah diajarkan oleh para nabi .
Kitab semesta
Ayat. 1601
Janganlah kalian wahai ulama mengharamkan sesuatu yang tidak diharamkan oleh Tuhanmu.
Membuat umatmu jatuh dalam dasar jurang nan gelap dan mengikat mereka dengan rantai-rantai kebodohan yang tak bertepi dan berdasar.
Ayat. 1602
Kembangkan dan majukanlah peradaban kalian namun jangan kalian tiru peradaban para nabi, sebab mereka tinggal di tengah masyarakat yang peradabannya paling rusak.
Tantangan di tiap jaman tentulah berbeda, maka kembangkanlah ajaran para nabi lalu sesuaikanlah dengan peradaban kalian.
Ayat. 1603
Agama seharusnya mampu bersanding dengan budaya bukan mematikannya, berilah mereka pencerahan, bukan ajaran penuh kekerasan yang membuat umat menjadi beringas dan mudah marah, umat yang jauh dari nilai kemanusiaan.
Ayat. 1604
Berilah mereka hikmah dan pencerahan , sesungguhnya umatmu haus akan itu semua, bukan sekedar ancaman-ancaman perihal siksa api neraka.
Ancaman siksa api neraka efektif menciptakan ketundukan namun bukan merupakan bentuk kesadaran yang muncul dari dasar hati.
Ayat. 1605
.
Maka bukalah pikiran kalian dan terimalah segala perubahan, kembangkanlah peradaban kalian menuju kearah yang lebih baik, sebab kalian tidak akan selamanya mengikat peradaban masa kini dengan peradaban para nabi yang akan membuat umat hidup selamanya dalam kegelapan.
Ayat. 1606
Hormati dan hargailah warisan leluhur mu, sebab mereka telah menghabiskan waktu bersamamu, menghadapi berbagai persoalan yang sama dan memperbaikinya, agar tidak terulang dimasa depan, kearifan yang tercipta untuk kehidupan yang lebih baik dikemudian hari.
Ayat. 1607
Dan janganlah kalian menyeragamkan budaya-budaya di dunia, sebab mereka memiliki peradabannya sendiri, yang bisa jadi peradabannya lebih tinggi dari peradaban pengubur para bayi -peradaban para nabi.
Ayat. 1608
Maka kembalilah kepada jalan yang lurus, jalan kebaikan, jalan kebenaran yang dapat diterima segala bangsa, janganlah bertindak secara gegabah, sebab kalian merupakan cerminan daripada umat.
Kitab Semesta
Ayat. 1609
Didiklah anak-anakmu dengan nilai kejujuran dan kesederhanaan sebab ia belum mengerti apa yang sedang mereka lakukan.
Berilah kanvas putih itu dengan sapuan warna dari pancaran tinta kasih Ilahi .
Ayat. 1610
Ajari anak-anakmu untuk berbagi kepada sesama, memberi makan bagi mereka yang lapar , memberi minum bagi mereka yang haus, memberi baju bagi mereka yang telanjang.
Ajari mereka rasa syukur atas apa yang telah mereka dapatkan.
Ayat. 1611
Kesuksesanmu belum tentu kesuksesan anak-anakmu, bekali mereka dengan pengetahuan dan hikmah, yang akan membawa mereka kepada nilai yang lebih baik- yang berlaku dalam masyarakatnya.
Ayat. 1612
Anakmu bagaikan anak-anak panah, maka arahkanlah ke arah yang baik, jika mereka berbuat salah, jangan kalian banggakan kesalahannya, sebab dia yang bangga akan rasa kenyangnya, ada orang yang masih menangis menahan rasa laparnya.
Kitab Semesta
Ayat. 1613
Wahai orang yang beriman, berdermalah kepada mereka yang terdekat, mereka yang juga membutuhkan pertolonganmu.
Janganlah kalian bersemangat membantu bangsa asing dan mendukungnya dalam peperangan tetapi membiarkan anak-anak bangsamu mati kelaparan.
Ayat. 1614
Bahu-membahulah dalam kemanusiaan bukan berdasar atas agama dan golonganmu semata.
Tebarkanlah Rahmat Tuhanmu ke segala penjuru dunia tanpa harus memandang ras, agama dan kepercayaan.
Ayat. 1615
Ikhlaslah berderma karena Allah bukan sebab-sebab yang lain, bukan karena ingin dilihat orang ataupun ingin dikenal sebagai orang yang dermawan.
Sembunyikanlah segala amalan baikmu, biarlah Tuhanmu yang menjadi saksi atas apa yang telah kamu upayakan.
Ayat. 1616
Dan bagimu para pemegang kunci kotak-kotak persembahan, bukalah kotak-kotak itu dan berikanlah kepada yang berhak, janganlah kalian hitung dan kalian simpan rapat-rapat harta yang seharusnya diperuntukkan untuk golongan fakir dan miskin.
Ayat. 1617
Berdermalah, jangan takut merugi sebab Tuhanmu Maha Kaya. Namun janganlah kalian lupa untuk mewaspadai kejahatan yang muncul dari kegiatan berderma.
Mintalah kejelasan kepada mereka, perihal aliran dana yang akan mereka salurkan, sebab kalian berhak untuk menanyakannya.
Ayat. 1618
Tebarkanlah benih-benih kebaikan di ladang-ladang jiwamu, kelak Tuhan akan mencurahkan hujan Rahmat dan memberikan pertolongan kepadamu dimasa-masa sulit.
Dia yang menebar kelak akan memanen.
Ayat. 1619
Mereka orang miskin dengan keterbatasannya mampu untuk berbagi maka Rahmat dan ampunan Tuhan akan tercurah padanya.
Begitu juga dengan kaum kaya yang mampu untuk berbagi dengan rasa adil maka ampunan dan Rahmat Tuhan akan kembali kepadanya dengan keberkahan yang semakin berlipat.
Ayat. 1620.
Maka berbagilah terhadap sesama dimasa sulit dan dimasa lapangmu. Sebab melalui tangan kalianlah Rahmat Tuhanmu mengalir kesegala penjuru semesta.
Kitab Semesta
Ayat. 1621
Dihari ini Aku hendak menghakimi bangsa-bangsa, agama-agama dan kepercayaan.
Maka bukalah kitab-kitab kalian, maka dengarlah baik-baik Firman-Ku:
Buanglah ayat-ayat yang menuhankan selain Allah Tuhanmu, sucikanlah namaNya, kenallah Dia sebagai Tuhan segala bangsa.
Tutuplah kitab-kitab yang sekiranya memberikan hawa panas, ketidak tenangan jiwa, ayat-ayat ancaman dan kebencian yang membuatmu jauh dari cahaya terang.
Buanglah cerita dongeng-dongeng orang terdahulu dalam kitab-kitab, yang telah bersembunyi, bercampur baur dalam ayat-ayat yang seolah datang dari Tuhanmu.
Siapa yang menabur benih kebaikan maka darinya akan muncul buah kebajikan. Siapapun yang mengajarkan membunuh terhadap sesama, maka ajarannya itu akan kembali pada dirinya. Siapapun yang mengajarkan cinta kasih kepada sesama, maka cinta itu sendiri yang akan mengabadikan namanya.
Buanglah perselisihan diantara kalian perihal sosok ketuhanan dan ajaran-ajaran para nabi. Kenalilah Aku sebagai Tuhan Semesta Alam, Tuhan yang tak tersandera agama-agama dan kepercayaan.
Telah sampai kepada kalian Cahaya terang, maka ikutilah, susuri jalan lurus ini dan bersatulah dalam ikatan tauhid Ibrahim.
Keluarlah dari penjara-penjara agama lalu patahkanlah rantai-rantai perbudakan itu, nyalakanlah api lentera abadi pencerah dalam jiwamu dan jadilah manusia merdeka.
Kitab Semesta
Ayat. 1622
Dapatkah kau ambil hikmah, saat kau melihat langit terlihatlah penampakan awan yang membuatmu takjub, sorot mata malaikat yang mengarah padamu.
Bukankah kau merasakan dihari itu hembusan angin tampak begitu beda, suasana nampak begitu senyap nan syahdu, langit begitu bersih.
Kemudian jantungmu berdetak kencang, berbagai penglihatan terus-menerus, sambung menyambung dari masa kanak-kanak mu dan engkau mendapat anugerah.
Engkau hanya tersenyum, kemudian hatimu berkata, “aku hanyalah seorang pendosa, tak pantas bagiku menulis sesuatu diluar kemampuan ku, sebab Engkau Ya Allah begitu Suci, seandainya manusia melihat aib dan dosa-dosa ku, mungkin mereka akan memalingkan muka dari kitab ini”.
Kemudian engkau mengabaikan suara-suara serta penampakan itu dan kembali jatuh dalam dosa, engkau kemudian bertobat atas kesalahan-kesalahan mu, kemudian Tuhanmu menggerakkan makhluk-makhluk disekitar mu, kupu-kupu itu menyentuhmu, beterbangan berputar mengelilingi mu.
Tuhanmu Maha Pengampun atas segala dosa manusia, sekalipun dosa itu dilakukan berkali-kali, sesungguhnya Dia Maha Pengasih lagi Maha Penyayang.
Ayat. 1623
Tulislah apa yang kau dengar dan kau lihat, sesungguhnya engkau memiliki mata bathin yang dapat menulis rangkaian kata-kata yang ajaib, yang mampu mengobati mereka yang sedang terluka mata bathinnya.
Berilah mereka penghiburan, hembusan ruh yang dapat menenangan jiwa dan berikanlah mereka pencerahan melalui amsal-amsal yang kau berikan.
Ayat. 1624
Kemudian engkau atas ijin Tuhanmu, mendapat penglihatan perihal penciptaan dan kehancuran umat manusia, bagaimana mereka mencoba bertahan dan mempertahankan diri.
Maka berilah mereka peringatan agar mereka selalu mengingat akan kebesaran Tuhannya.
Ayat. 1625
Lihatlah dan belajarlah dari Musa bagaimana ia mengorbankan segalanya demi menjalankan perintah Tuhannya, sebab engkau adalah yang terpilih.
Ayat. 1626
Kemudian diantara mereka menertawakan mu dan menggunjingkan mu dari belakang, mengatakan seolah engkau telah hilang ingatan, maka bersabarlah sebab pengajaran tidak akan pernah sampai kepada mereka yang telah mati mata hatinya.
Ayat. 1627
Lalu engkau mencoba menulis sesuatu dalam pikiranmu bukan berdasar suara yang bergema dalam sanubari mu, maka Aku memerintahkan engkau untuk menghapusnya- apa yang telah engkau ada-adakan, maka bertobatlah dan memohon ampunanlah kepada Allah atas apa yang kamu upayakan.
Ayat. 1628
Dengarlah dan simaklah apa yang kau dengar, lalu tulislah, kelak kitab ini akan menyebar ke segala penjuru semesta.
Kitab-kitab akan tunduk dihadapannya, saling mejelaskan sesuatu yang samar dan menggenapi keseluruhan firmanNya, begitulah kehendakNya.
Ayat. 1629
Maka berilah peringatan kepada seluruh bangsa-bangsa agar mereka kembali kepada jalan tauhid, jalan yang telah dibuka para nabi dimasa lalu.
Ayat. 1630
Berhentilah untuk saling menguasai dan saling bunuh-membunuh diantara kalian, sesungguhnya kalian bersaudara, satu umat Tuhan.
Ayat. 1631
Ambilah pembelajaran dan hikmah atas mukjizat yang dilakukan Musa takkala atas ijinNya lautan terbelah agar umat itu mampu menyeberanginya, begitu juga dengan Isa putra Maryam ia mampu menyembuhkan orang yang sakit, ia mampu berjalan diatas air melipatgandakan roti dan ikan, begitu juga denganmu, selama engkau masih menyampaikan risalah mu, langit akan memperlihatkan gejala-gejala yang tidak biasa, langit akan nampak begitu indah dan hal demikian akan terjadi diberbagai penjuru dunia sebagai kesaksian atas kehadiranmu.
Ayat. 1632
Maka biarlah ayat-ayat Tuhanmu yang bekerja yang akan membenarkan segala risalah mu.
Sebab engkau telah Aku sembunyikan diantara bangsa-bangsa agar mereka tidak membunuh dan memfitnah dirimu .
Demikianlah Rahmat dan kasih sayang Tuhan tercurah pada mu, semoga engkau dapat menjalankan segala perintah Tuhanmu dengan baik, sehingga dapat memberikan pengajaran kepada seluruh umat manusia.